BLORA, Radar Bojonegoro – Pemkab Blora komitmen menampung aspirasi dan usulan pembangunan kelompok perempuan, lansia, anak, hingga difabel. Bupati sangat mengapresiasi terselenggaranya musrenbang keren pada Selasa (7/3). Agenda tersebut hanya Blora yang rutin menyelenggarakan dibandingkan kabupaten/kota lainnya di Jawa Tengah.
‘’Dalam kesempatan ini, kami membuka forum untuk kaum perempuan, lansia, anak, hingga difabel agar bisa ikut memberikan masukan usulan kegiatan pembangunan Kabupaten Blora yang akan kita tuangkan dalam rencana kerja pemerintah daerah di tahun 2024 nanti,’’ kata Bupati
Menurutnya, program kesetaraan gender, pendidikan anak, pencegahan stunting, pencegahan pernikahan dini, kesehatan lansia, pemberdayaan perempuan, penyusunan Perbup Disabilitas, hingga usulan pengadaan angkutan sekolah telah disampaikan.
‘’Kami minta agar bappeda merangkum semua. Sehingga selanjutnya nanti bisa dibahas bersama dalam Forum Musrenbang RKPD 2024 yang rencananya akan dilaksanakan tanggal 13 Maret nanti. Semangat Sesarengan mBangun Blora Berkelanjutan…!!,’’ pungkasnya.
Ketua Komunitas Difabel Blora Mustika Ghofur mengucapkan terimakasih kepada Bupati Blora dan jajaran yang telah menggelar Musrenbang Keren kali ketiga ini. Dalam forum ini, pihaknya bersama difabel lainnya bisa memberikan masukan langsung pada pemerintah dalam penyusunan rencana pembangunan.
‘’Alhamdulillah Musrenbang Keren kembali digelar. Kami ucapkan terimakasih Pak Bupati dan jajaran. Alhamdulillah juga Perda Difabel tahun lalu sudah disahkan. Kami ingin selanjutnya Perbup Difabel sebagai tindaklanjut pengesahan Perdanya bisa segera disusun. Agar Perda yang telah disahkan bisa benar-benar dilaksanakan untuk mendukung pengembangan potensi teman teman disabilitas,’’ ujarnya.
Dalam kesempatanmu ini juga dilaksanakan focus grup discussion (FGD) dengan narasumber Ketua TP PKK Kabupaten Blora, TAPD, dan stakeholder terkait dari Dinas Pendidikan, Dinsos PPPA, Dinas Kesehatan, Dindalduk KB, dll. Tampak hadir jajaran Forkopimda, Forum Anak Blora, Forum Genre, LVRI, Gabungan Organisasi Wanita, SLB, Komunitas Difabel Blora Mustika, dll. (Adv)