- Advertisement -
BLORA, Radar Bojonegoro – Sebanyak 128 pelajar SMA lolos seleksi nasional berdasar prestasi (SNBP). Jumlah tersebut diklaim lebih besar dari tahun sebelumnya. Beberapa SMA saling berpacu agar siswa-siswi bisa masuk perguruan tinggi negeri (PTN).
Kepala Cabang Dinas Pendidikan (Cabdisdik) Wilayah 4 Budi Santosa mengatakan, SNBP tahun ini SMA di Blora tercatat 128 anak diterima di PTN. Pelajar di daerah antusias mengikuti jalur prestasi tersebut. ‘’Pastinya pelajar diterima SNBP tahun ini lebih banyak dari tahun lalu,” klaminya.
Ia memaparkan, jumlah siswa lolos SNBP terbanyak SMAN 1 Blora sekitar 34 siswa. Disusul SMAN 1 Randublatung 23 siswa, SMAN Tunjungan dan SMAN Cepu 15 siswa. Dia optimistis  banyaknya siswa lolos berdampak baik pembelajaran di daerah.
- Advertisement -
Kepala SMAN 1 Cepu Ali Rozaq mengatakan, 15 peserta didiknya lolos SNBP tahun ini. Namun, pihaknya belum bisa memastikan jurusan dan universitasnya. ‘’Guru BK (bimbingan konseling) yang lebih paham siswa-siswi minat di jurusan apa saja,” jelasnya.
Kepala SMAN 1 Jepon Budi Santoso mengatakan, ada tujuh siswanya lolos SNBP tahun ini. Rerata lolos di Universitas Airlangga dan Undip. Siswa-siswi saat daftar lebih tertarik jurusan kesehatan dan teknik. ‘’Setelah saya lihat, anak-anak lebih memilih jurusan favorit, kesehatan dan teknik,” katanya.
Ia menjelaskan, sekolah terus memacu agar peserta didik melanjutkan, ke jenjang pendidikan tinggi. Bagi tidak lolos SNBP, didorong ikut seleksi nasional berbasis tes (SNBT) saat mulai pendaftaran. Ia mengimbau para pelajar agar tidak patah semangat.
‘’Siswa-siswi kami dorong daftar di SNBT, saat ini proses pendafaaran,” jelasnya. (luk/rij)
BLORA, Radar Bojonegoro – Sebanyak 128 pelajar SMA lolos seleksi nasional berdasar prestasi (SNBP). Jumlah tersebut diklaim lebih besar dari tahun sebelumnya. Beberapa SMA saling berpacu agar siswa-siswi bisa masuk perguruan tinggi negeri (PTN).
Kepala Cabang Dinas Pendidikan (Cabdisdik) Wilayah 4 Budi Santosa mengatakan, SNBP tahun ini SMA di Blora tercatat 128 anak diterima di PTN. Pelajar di daerah antusias mengikuti jalur prestasi tersebut. ‘’Pastinya pelajar diterima SNBP tahun ini lebih banyak dari tahun lalu,” klaminya.
Ia memaparkan, jumlah siswa lolos SNBP terbanyak SMAN 1 Blora sekitar 34 siswa. Disusul SMAN 1 Randublatung 23 siswa, SMAN Tunjungan dan SMAN Cepu 15 siswa. Dia optimistis  banyaknya siswa lolos berdampak baik pembelajaran di daerah.
- Advertisement -
Kepala SMAN 1 Cepu Ali Rozaq mengatakan, 15 peserta didiknya lolos SNBP tahun ini. Namun, pihaknya belum bisa memastikan jurusan dan universitasnya. ‘’Guru BK (bimbingan konseling) yang lebih paham siswa-siswi minat di jurusan apa saja,” jelasnya.
Kepala SMAN 1 Jepon Budi Santoso mengatakan, ada tujuh siswanya lolos SNBP tahun ini. Rerata lolos di Universitas Airlangga dan Undip. Siswa-siswi saat daftar lebih tertarik jurusan kesehatan dan teknik. ‘’Setelah saya lihat, anak-anak lebih memilih jurusan favorit, kesehatan dan teknik,” katanya.
Ia menjelaskan, sekolah terus memacu agar peserta didik melanjutkan, ke jenjang pendidikan tinggi. Bagi tidak lolos SNBP, didorong ikut seleksi nasional berbasis tes (SNBT) saat mulai pendaftaran. Ia mengimbau para pelajar agar tidak patah semangat.
‘’Siswa-siswi kami dorong daftar di SNBT, saat ini proses pendafaaran,” jelasnya. (luk/rij)
