- Advertisement -
KETUA Banggar Abdulloh Umar mengatakan, perkiraan silpa APBD 2022 tidak serta merta karena perencanaan kurang matang. Tapi, ada kejadian insidental mengakibatkan anggaran belum bisa terserap maksimal. “Banggar rapat dengan TAPD ini menyamakan persepsi. Sehingga publik bisa lebih memahami,” tuturnya.
Wakil Ketua Banggar Sukur Priyanto menambahkan, DPRD dan pemkab perlu menyamakan persepsi perihal evaluasi APBD 2022. “Sehingga tidak ada opini liar di tengah masyarakat,” ucapnya.
Menurutnya, peran dinas komunikasi dan informatika (kominfo) juga penting dalam hal menyampaikan informasi ke publik. “Kominfo ini kan corong pemerintah, seharusnya bisa menginformasikan ke publik,” katanya. (bgs/rij)
KETUA Banggar Abdulloh Umar mengatakan, perkiraan silpa APBD 2022 tidak serta merta karena perencanaan kurang matang. Tapi, ada kejadian insidental mengakibatkan anggaran belum bisa terserap maksimal. “Banggar rapat dengan TAPD ini menyamakan persepsi. Sehingga publik bisa lebih memahami,” tuturnya.
Wakil Ketua Banggar Sukur Priyanto menambahkan, DPRD dan pemkab perlu menyamakan persepsi perihal evaluasi APBD 2022. “Sehingga tidak ada opini liar di tengah masyarakat,” ucapnya.
Menurutnya, peran dinas komunikasi dan informatika (kominfo) juga penting dalam hal menyampaikan informasi ke publik. “Kominfo ini kan corong pemerintah, seharusnya bisa menginformasikan ke publik,” katanya. (bgs/rij)